TUTORIAL
KONFIGURASI ROUTER OS DI PC (Mikrotik)
MikroTik
RouterOS™, merupakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai
network router. Didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya.
Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application (WinBox). Selain itu
instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC (Personal Computer). PC
yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup
besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Berikut ini contoh dari mikrotik dalam
bentuk Routerboard, dengan tipe RB450 dan RB 750 :
Langkah-langkah
1. Copy
Winbox di laptop/PC yang dijadikan sebagai server
Seperti gambar dibawah ini.
Connect To : 00:0C:42:72:C2:F7 Ă MAC
Address dari Router OS
Login : admin
Password : dikosongkon (defaultnya)
Kemudian klik CONNECT
2. Setelah
klik CONNECT, kemudian klik Interfaces
Seperti gambar dibawah ini.
Isi parameter-parameter nya.
Name : eth1-INTERNET Ă Ingat
terserah Anda mau menamakan apa.
Klik Apply dan OK
3. Kemudian
tambah kan parameter pada ethernet lainnya.
Seperti gambar dibawah ini.
Isi parameter nya :
Name : eth2-KELOMPOK3
Klik Apply dan OK
4. Kemudian
ethernet 3 tidak perlu disetting
Seperti gambar dibawah ini
Isi parameter nya
Name : ether3
Klik Apply dan OK
5. Setelah
itu tampilan Interfaces nya seperti ini
Isi parameter nya
Name : ether3
Klik Apply dan OK
6.
Setelah itu tampilan Interfaces nya
seperti ini
7.
Setelah itu lanjutkan dengan konfigurasi
Addresses nya
Klik di Addresses, seperti gambar
dibawah ini.
Masukkan parameternya
Address : 192.168.30.1/24 Ă Sebagai
gateway nya
Network : 192.168.30.0
Interface : eth2-LAN KELOMPOK3
Klik Apply dan OK
8.
Setting IP address di laptop/PC kita
secara manual/static sesuai dengan address yang dimasukkan didalam Router tadi
Seperti gambar dibawah ini.
9.
Isi parameter nya menggunakan ip static
Seperti gambar dibawah ini.
10.
Setelah dimasukkan IP address yang
sesuai klik OK.
Note : IP add dapat anda isikan sesuai jumlah client
anda misalnya saja terdapat 8 client, maka IP nya dari 192.168.3.2 hingga
192.168.3.9
11.
Selanjutnya, klik IP pilih Firewall
Seperti gambar dibawah ini.
12.
Pilih NAT
Sepeti gambar dibawah ini
13.
Klik tanda “+”
Akan tampil Seperti gambar dibawah ini
14.
Pilih masquerade, Klik Apply dan OK , tujuan digunakan masquerade agar firewall pada network ini berfungsi
layaknya seperti topeng, maksud topeng disini yaitu agar trafik dari luar tidak
dapat mengenali trafik yang berasal dari interface dalam (yang menggunakan
firewall). Sehingga fungsi dari mikrotik dapat dimaksimalkan.
15.
Kemudian lihat NAT Rule
16.
Isi parameter chain : pilih saja srcnat
Out Interface :
eth1-INTERNET
Klik
Apply dan OK
17.
Selanjutnya setting DNS nya agar bisa
saling koneksi ke intenet
Seperti gambar
dibawah ini.
18. lakukan
restart pada router dengan cara menekan New
Terminal , kemudian
menggetikkan
script system reboot, dan tekan Y
19.
Setelah selesai restart lakukan
pengecekan dangan cara ping, masuk pada New
terminal ping
pada gateway 192.168.30.1, ping
pada DNS 113.212.116.34, kalo
terjadi replay
brarti router udah OK.
21. Melakukan ping ke computer host
lain. (192.168.30.6)
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
0 komentar:
Posting Komentar